Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Dalberto On Fire, Persebaya Waspada Ancaman Bomber Arema FC di Derbi Jatim

Dalberto On Fire, Persebaya Waspada Ancaman Bomber Arema FC di Derbi Jatim

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-21 23:30:01
Dilihat:4 Pujian
Striker Arema FC, Dalberto Luan Belo. (Bola.com/Iwan Setiawan).

Surabaya - Derbi Jawa Timur antara Persebaya Surabaya dan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo pada Sabtu, 22 November 2025, diprediksi berlangsung panas. Pertemuan dua rival klasik ini selalu menyimpan tensi tinggi, baik di lapangan maupun di tribune. Atmosfer pertandingan semakin menguat karena kedua tim tengah membutuhkan hasil positif.

Persebaya sedang dalam tekanan setelah hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga terakhir. Situasi tersebut membuat Eduardo Perez sorotan Bonek, terutama karena performa tim belum stabil di awal musim. Di sisi lain, Arema FC justru datang dengan penuh percaya diri berkat kontribusi besar satu pemain yang sedang menjadi headline utama.

Nama itu adalah Dalberto Luan Belo, striker asal Brasil yang tampil luar biasa musim ini. Setiap laga Arema selalu dikaitkan dengan namanya karena kontribusinya begitu masif di lini depan. Ketajamannya membuat banyak bek lawan kewalahan sepanjang 90 menit.

Dengan kondisi kontras seperti ini, derbi nanti tidak hanya soal gengsi dua tim besar Jawa Timur. Pertandingan ini juga menjadi panggung besar bagi Dalberto untuk melanjutkan tren positifnya dan bagi Persebaya untuk membuktikan bahwa mereka masih punya kualitas untuk menghadapi tekanan.

 


Dalberto, Mesin Gol yang Sedang Tak Terhentikan

Striker Arema FC, Dalberto Luan (tengah), merayakan gol bersama rekan-rekannya setelah membobol gawang Bhayangkara FC pada pekan 3 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Kanjuruhan, Jumat (22/8/2025). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Dalberto mencatatkan start yang spektakuler. Dari 10 laga musim BRI Super League 2025/2026, ia sudah mengemas 10 gol dan 1 assist. Produktivitas tersebut menempatkannya sebagai pencetak gol terbanyak sementara dan menjadi mimpi buruk bagi pertahanan lawan.

Ketajamannya makin tegas terlihat setelah ia menjadi pemain pertama yang mencetak hattrick musim ini saat Arema menang 4-1 atas PSBS Biak. Hampir di setiap laga, namanya selalu muncul di papan skor dan menjadi faktor pembeda bagi Singo Edan.

Dalberto bukan sekadar finisher. Dengan postur 1,82 meter, kemampuan bermain sebagai striker maupun winger, serta pergerakan tanpa bola yang sangat agresif, ia menjadi ancaman komplet bagi lawan. Duel satu lawan satu hampir selalu kalah karena kekuatan fisiknya.

Musim lalu, ia membukukan 15 gol dan 4 assist dari 33 laga. Musim ini, penampilannya naik level. Ia terlibat langsung dalam 65 persen gol Arema, angka yang menunjukkan betapa sentralnya peran Dalberto bagi permainan tim.

 


Eduardo Perez: Jangan Fokus ke Satu Pemain

Duel udara antara bek Persis Solo, Xandro Schenk dengan striker Arema FC, Dalberto dalam laga pekan ketujuh BRI Super League 2025/2026 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (28/9/2025) sore WIB. (Dok. Arema FC)

Pelatih Persebaya Eduardo Perez menyadari betul ancaman yang dimiliki Dalberto. Namun ia menegaskan bahwa Persebaya tidak boleh terjebak hanya pada satu nama.

“Semua orang tahu bahwa Dalberto adalah pencetak gol terbanyak di liga. Tapi seperti yang selalu saya katakan, bagi saya dia hanyalah satu pemain,” ujar pelatih berpaspor Spanyol tersebut.

Perez juga mengingatkan bahwa Arema bukan hanya kuat karena Dalberto saja. “Arema memiliki skuad yang sangat bagus, pelatih yang sangat berpengalaman, dan kami tidak fokus pada satu pemain. Kami tahu potensi Arema, tapi kami akan bekerja sangat keras untuk melakukan yang terbaik,” tutur pelatih berusia 48 tahun itu.

 


Persebaya Kehilangan Rivera, Arema Datang dengan Kepercayaan Diri Tinggi

Persebaya harus tampil tanpa Francisco Rivera yang absen akibat kartu merah pada laga sebelumnya. Kondisi ini membuat Perez harus memutar otak karena Rivera merupakan salah satu penggerak utama lini tengah.

Sementara itu, Arema justru datang dengan modal sempurna karena Dalberto sedang on fire. Bomber 31 tahun itu disebut sangat berambisi mencetak gol di GBT, stadion yang beberapa musim terakhir belum ramah bagi Arema.

Derbi Jatim kali ini bukan sekadar soal tiga poin. Ini tentang harga diri, gengsi, serta pertaruhan posisi pelatih. Jika Persebaya tidak mampu menghentikan Dalberto, tekanan terhadap Perez dipastikan semakin besar.

Dengan ketajaman yang dimiliki Dalberto, Persebaya wajib menemukan cara terbaik untuk meredam sang penyerang. Jika tidak, mereka berisiko dipermalukan di hadapan Bonek yang memenuhi tribun GBT.


Persaingan di BRI Super League 2025/2026

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}