Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Jejak Karier Nova Arianto: Sang Suster Ngesot yang Mulai Bisa Terbang

Jejak Karier Nova Arianto: Sang Suster Ngesot yang Mulai Bisa Terbang

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-22 12:30:02
Dilihat:7 Pujian
Timnas Indonesia - Beragam ekspresi Nova Arianto

Jakarta - Nova Arianto siap menjalani karier yang baru. Sosok yang saat ini berusia 47 tahun itu baru saja diumumkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia U-20. 

PSSI memiliki alasan yang masuk akal untuk mempromosikan Nova Arianto dari Timnas Indonesia U-17 ke Timnas Indonesia U-20. Prestasi Nova memang mengagumkan. 

Timnas Indonesia U-17 di bawah asuhan Nova Arianto mampu melaju ke putaran final Piala Dunia U-17 2025. Bahkan, Garuda Muda mampu meraih kemenangan pertama di ajang tersebut. 

Nova Arianto pun bersyukur dengan kesempatan yang diberikan. Kini, pelatih kelahiran Semarang, Jawa Tengah, itu siap mengemban tugas dengan baik di Timnas Indonesia U-20.

"Pertama saya menyampaikan terima kasih kepada PSSI yang sudah memberikan kesempatan dan tanggung jawab kepada saya untuk mengawal pemain pemain muda Indonesia untuk terus menjalani proses di Timnas Indonesia U-20," ujar Nova.

"Goal terbesar saya masih sama, bagaimana mereka bisa sampai di Timnas Indonesia senior karena merekalah yang akan menjadi pemain senior di masa yang akan datang dan menjadi tugas kami untuk mempersiapkan mereka agar bisa lebih siap ketika nanti mereka masuk di level senior," lanjutnya.

Bola.com ingin mengajak pembaca sedikit bernostalgia mengenai karier Nova Arianto. Bagaimana sosok satu ini bisa berkembang sebagai pemain.


Suster Ngesot yang Solid

Bek Timnas Indonesia, Nova Arianto melakukan tekel keras terhadap pemain Borussia Dortmund, Diego Klimowick dalam laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada (19/12/2007). (AFP/Jewel Samad)

Saat masih aktif bermain, Nova Arianto dikenal sebagai bek tengah yang solid. Karakternya pun keras dan tidak kenal kompromi. Nova juga dikenal tidak ragu memberikan tekel keras kepada para penyerang lawan.

Nova Arianto memang dibekali postur yang lumayan bagus bagi seorang pemain bertahan. Tingginya yang mencapao 183 cm cukup untuk bersaing di level atas sepak bola Indonesia. 

Menariknya, Nova Arianto memiliki julukan yang menarik saat masih aktif sebagai pemain. Julukan yang melekat kepada Nova adalah Suster Ngesot. 

Julukan itu bukan datang begitu saja. Nova Arianto memang kerap menirukan gerakan suster ngesot selepas mencetak gol ke gawang lawan. Ya, sosok satu ini cukup tajam untuk ukuran seorang pemain bertahan.


4 Gelar Juara

Para pemain Timnas Indonesia U-16 mendapat pengarahan dari pelatih Nova Arianto sebelum laga uji coba menghadapi SSB Terang Bangsa di Lapangan Yogyakarta International School (YIS), Jumat (31/5/2024). (Bola.com/Radifa Arsa)

Nova Arianto pun terbilang sukses sebagai pemain. Klub-klub besar seperti Perebaya Surabaya, Persib Bandung, Sriwijaya FC, dan PSIS Semarang pernah ia bela. 

Nova Arianto juga sempat meraih empat gelar juara domestik. Tiga di antaranya dengan Persebaya Surabaya yakni gelar juara Divisi Utama Liga Indonesia 2004, dan Divisi Satu Liga Indonesia 2003 dan 2006.

Satu gelar juara yang lain diraih Nova Arianto saat memperkuat Sriwijaya FC di Indonesia Super League 2011/2012. Saat itu Elang Andalas memang dihuni banyak pemain bintang.


Debut di Madiun

Nova Arianto sukses membawa timnya, Madiun Putra pesta gol ke gawang PSBI Kabupaten Blitar.

Karier kepelatihan Nova Arianto dimulai pada 2014. Saat itu Nova menjadi salah satu asisten pelatih di Pelita Bandung Raya. Klub yang kemudian kita kenal dengan Madura United.

Namun, kali pertama Nova Arianto berperan sebagai pelatih kepala terjadi pada 2016. Saat itu Nova melatih Madiun Putra. Tim yang berlaga di Indonesia Soccer Championship B. 

Setelah itu karier Nova Arianto terus melesat. Hingga pada akhirnya ia mendapatkan kesempatan melatih Timnas Indonesia U-16 pada 2024. Tim yang menjadi cikal bakal Timnas Indonesia U-17 yang bermain di Piala Dunia U-17 2025.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}